![]() |
Image: http://randalldsmith.com |
Dalam rata rata manusia di negeri ini (perkiraan mimin), sebagian besar mandi 2 kali sehari, yaitu ketika pagi dan sore. Tapi ya maaf kalo misal mimin salah survey, barangkali para pasukan mandinya 1 kali sehari, Maaf kalo tersinggung. Mandi menjadi sangat penting karena kata orang "Kebersihan Sebagian dari Iman" toh juga kalo orang bersih pasti disukai lingkungan. Tidak ada orang wangi yang dijauhi gara gara wanginya, 'sana sana minggir kamu wangi', ga bakalan ada orang waras yang bilang begitu, yang ada itu 'sana sana minggir kamu bau'. Nah maka dari itu rajin rajin mandi yah pasukan.
Kita mulai masuk ke bab inti, yaitu hal kedua yang menjadi kendala tersendiri ketika mandi. Kok hal kedua min? iya, ini merupakan kendala kedua karena bab kali ini adalah adaptasi mandi, yang sudah tentu berkenaan dengan air. Terus yang menjadi kendala utama apa dong min? Tentunya gausah panjang lebar jawabannya adalah Niat. Ini niihh.., Seringkali kita mengurungkan niat untuk mandi hanya karena air yang dingin. Akhirnya kita masuk kamar mandi hanya untuk mengusap wajah, ketiak, dan organ organ penting, bahasa daerah mimin sih 'cipak cipik' hehe. Padahal untuk mengumpulkan niat mandi aja butuh waktu 2 jam.
Makadari itu, disini mimin ingin membagi tips nih, biar para pasukan ga lagi kesulitan dalam mandi terutama adaptasi masalah air, simak hingga akhir yah.
- Menyebut Nama Tuhan Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang sambil cuci tangan yah. Kalo yang muslim sih cukup mengucap basmalah, tapi dalam hati aja soalnya kita lagi dikamar mandi, lain halnya kalo pasukan mandinya ditengah jalan.
- Lalu berkumur kumur, sekalian sikat gigi nih disini, daripada niat sikat gigi diakhir tapi malah lupa ga gosok gigi. Setelah menggosok gigi dan gigi agan bersih dari cabe dan semacamnya, ritual selanjutnya adalah
- Hirup air ke hidung lalu keluarkan, lakukan 3 kali, dan lanjutkan dengan membasuh wajah pasukan yang ganteng dan cantik yah. Lakukan juga 3 kali.
- Kemudian kita turun kebawah yuk, basuh tangan sampe kesiku, lakukan perlahan kalo bisa sekalian digosok gosok sampe bersih. Ih dingin nih min, yaudah siap, kita naik lagi keatas, usap kepala dengan air kemudian lanjut ke telinga.
- Kalo semua sudah, yang terakhir yaitu cuci kaki pasukan, nah ini juga menjadi salah satu teori yang diajarkan orang tua agan untuk adaptasi ketika mandi.
Ketika semua telah terlaksana dengan baik dan khidmad, maka selanjutnya adalah adaptasi dimulai dari kepala, usap kepala 3 kali, kemudian guyur kepala agan 3 kali. Kali ini Jika Tuhan Menghendaki, agan ngga akan kaget, karena sebelumnya agan sudah adaptasi. Jangan lupa untuk menyela rambut pasukan. Lalu bersihkan kemaluan pasukan, kalo kemaluannya lebih dari satu yah bersihkan kemaluan kemaluan pasukan, hehe. becanda gan. Selanjutnya kita mulai guyur badan kita, dimulai dari sebelah kanan menuju sebelah kiri. Guyur aja secara perlahan lahan, jangan ke susu yah, eh gegabah maksudnya. setelah tangan, badan, dan area itu sudah basah, lakukan pula untuk bagian bawah bawahnya hingga rata. Setelah semua bagian telah basah tanpa ada yang terkecuali. Tutup dengan 6 ritual diatas yah. Semoga artikel singkat ini bermanfaan agar pasukan bisa beradaptasi dengan baik ketika mandi. Supaya tidak memaksakan langsung guyur badan secara paksa sampe menggigil.
Karena mimin kutip dari detik Health yang ditulis oleh Merry Wahyuningsih, Senin 26/09/2011, bahwa mandi dengan langsung mengguyur seluruh tubuh dapat mengkibatkan Stroke. Tentunya mimin berdoa 'Semoga pasukan diberi kesehatan hingga akhir hayatnya.
Btw, bagi yang muslim tentu tahu ritual apa yang ada diatas. Yak benar sangat, ritual diatas merupakan ritual Mandi Wajib/Mandi junub yang diawali dengan wudhu dan diakhiri dengan wudhu. Namun tentunya Mandi wajib maupun Wudhu harus disertai dengan niat.
Sumber rujukan adalah
Dari ‘Aisyah, isteri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa jika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mandi junub, beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya. Kemudian beliau berwudhu sebagaimana wudhu untuk shalat. Lalu beliau memasukkan jari-jarinya ke dalam air, lalu menggosokkannya ke kulit kepalanya, kemudian menyiramkan air ke atas kepalanya dengan cidukan kedua telapak tangannya sebanyak tiga kali, kemudian beliau mengalirkan air ke seluruh kulitnya.” (HR. Bukhari no. 248 dan Muslim no. 316)
Dari Ibnu ‘Abbas berkata bahwa Maimunah mengatakan, “Aku pernah menyediakan air mandi untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu beliau menuangkan air pada kedua tangannya dan mencuci keduanya dua kali-dua kali atau tiga kali. Lalu dengan tangan kanannya beliau menuangkan air pada telapak tangan kirinya, kemudian beliau mencuci kemaluannya. Setelah itu beliau menggosokkan tangannya ke tanah. Kemudian beliau berkumur-kumur dan memasukkan air ke dalam hidung. Lalu beliau membasuh muka dan kedua tangannya. Kemudian beliau membasuh kepalanya tiga kali dan mengguyur seluruh badannya. Setelah itu beliau bergeser dari posisi semula lalu mencuci kedua telapak kakinya (di tempat yang berbeda).” (HR. Bukhari no. 265 dan Muslim no. 317)
https://health.detik.com/read/2011/09/26/190454/1730890/766/guyur-air-langsung-ke-kepala-saat-mandi-berisiko-stroke
Sebentar pasukan, btw jangan jadikan artikel ini sebagai panduan untuk ritual mandi junub atau wudhu ya pasukan, kalau misal pasukan memang ingin mengetahui cara mandi wajib yang benar bisa belajar kepada ustadz maupun membaca bacaan yang khusus mengenai mandi wajib. Karena artikel ini hanya menekankan bahwa mandi yang sesuai tuntunan sunnah memang baik untuk kesehatan sekaligus wudhunya dan membasuh kepala sebagai adaptasi. Sehingga tidak menutup kemungkinan mimin salah dalam memaparkan, intinya mandi sesuai sunnah itu sangat baik.
Allah Yang Maha Benar. Maaf atas segala kekurangan yaaah.